Inilah Rumah Para Gorilla Yang Berada Gunung Uganda
Enam bulan sudah wisata Uganda mati suri setelah pembatasan ditutup untuk meredam virus Corona, kini turis bisa kembali bertamasya ke danau pegunungan, hingga taman nasional.
BANDAR DOMINO - Dikutip dari awak media, Uganda telah membuka perbatasan untuk wisatawan Internasional, asalkan mereka bisa menunjukkan bukti negatif pada tes PCR COVID-19.
DOMINO QQ - Turis harus melewati pemeriksaan kesehatan yang diberlakukan, termasuk pemeriksaan suhu, bagi yang menunjukkan gejala penyakit menular akan dibawa ke unit isolasi rumah sakit setempat menggunakan ambulans.
AGEN DOMINO - Selain itu, turis juga perlu melakukan tes COVID-19 serta berbagai pemeriksaan kesehatan lainnya saat keluar dari Afrika Timur, Kementrian Pariwisata Uganda menyarankan agar turis tiba di bandara setidaknya empat jam sebelum keberangkatan untuk memberikan waktu yang cukup untuk pemeriksaan kesehatan.
BANDAR CEME - Uganda mewajibkan semua wisatawan untuk memakai masker saat mereka berpergian melalui bandara dan mengunjungi 10 taman nasionalnya, jika di terminal bandara orang-orang diimbau untuk menjaga jarak setidaknya satu meter, ada juga peraturan yang beralku ke Taman Nasional, pengunjung harus menjaga jarak kurang lebih dua meter satu sama lain dan 3.7 meter kepada primata yang mereka temui.
AGEN CEME - Berbagai protokol kesehatan juga diterapkan, wisatawan harus diperiksa suhu, baik sebelum masuk maupun saat di dalam, mereka juga diharuskan pakai masker setiap saat, bahkan diharuskan membawa paling tidak dua masker kain N95, masker bedah atau lapis ganda dengan filter.
BANDAR POKER - Wisatawan yang melancong ke tempat wisata Uganda, khususnya datang ke taman nasional ini tertarik dengan kesempatan untuk melihat 'Lima Besar Afrika.' singa, macan tutul, kuda nil, gajah dan kerbau Cape, Uganda yang menjadi rumah bagi lebih dari setengah populasi gorila gunung terancam punah di dunia pun menjadi faktor bagi daya tarik wisatawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar